Prodi D3 Kebidanan Bukittinggi sukses menyelenggarakan Ujian OSCE Exit Exam pada tanggal 20-25 Agustus 2025 yang diikuti oleh 76 orang mahasiswa semester Akhir Tahun 2025. Ujian OSCE Exit Exam yang dilaksanakan bertujuan untuk menguji kompetensi/keterampilan klinis, komunikasi dan profesionalisme mahasiswa dalam menghadapi situasi simulasi yang mirip dengan kondisi nyata di lapangan. Ujian OSCE Exit Exam terdiri dari 6 stase aktif yang harus dilalui oleh mahasiswa dan setiap stase memiliki waktu yang ditentukan yaitu 10 menit. Setiap stase dirancang untuk menilai kemampuan mahasiswa dalam berbagai aspek klinis, mulai dari anamnesis, pemeriksaan fisik, perumusan diagnosis, hingga keterampilan dan pendokumentasian yang keseluruhannya dengan menunjukkan perilaku profesional. Hasil OSCE ini menjadi salah satu syarat kelulusan dan untuk memastikan mahasiswa siap praktik di masyarakat.

Pelaksanaan kegiatan ujian dilaksanakan di Laboratorium OSCE Center Prodi Diploma Tiga Kebidanan Bukittinggi yang diuji oleh penguji internal (dosen kebidanan) dan penguji eksternal dengan kualifikasi pendidikan yang memenuhi syarat dan berpengalaman. Keterlibatan penguji eksternal diharapkan dapat memberikan penilaian yang objektif dan mendalam terhadap kemampuan klinis mahasiswa. Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) juga terlibat dalam ujian ini sebagai laboran yang bertanggung jawab memastikan kelancaran proses ujian. Pelaksanaaan ujian dilakukan semaksimal mungkin mendekati situasi nyata di lapangan dengan melibatkan Pasien Standar yang direkrut dari masyarakat umum. Keterlibatan mahasiswa tingkat 2 berperan sebagai laboran membantu ujian dapat berjalan lancar. Melalui OSCE ini, diharapkan mahasiswa tidak hanya memiliki pengetahuan teoritis yang kuat tetapi juga keterampilan praktis yang teruji, sehingga siap untuk memberikan pelayanan kebidanan yang profesional dan berkualitas tinggi kepada masyarakat.